Tugas Web Developer: Apa Saja yang Sebenarnya Mereka Kerjakan?

Tugas Web Developer

Pernah terpikir bagaimana sebuah website bisa tampil menarik, cepat diakses, dan bisa digunakan tanpa hambatan?

Di balik semua itu, ada sosok penting yang bekerja yaitu web developer.

Ya, tugas web developer bukan cuma soal bikin tampilan website yang keren. Ada banyak hal teknis yang perlu mereka kuasai agar sebuah situs bisa berjalan sempurna.

Kalau Anda sedang mempertimbangkan untuk jadi web developer, atau ingin tahu apa yang harus Anda minta saat menyewa jasa mereka, simak penjelasannya berikut!

1. Mendesain Tampilan Website (Front-End Development)

Tampilan website adalah kesan pertama yang akan didapatkan pengunjung. Web developer bertanggung jawab membuat tampilan ini tidak hanya menarik, tapi juga fungsional.

Mereka bekerja dengan HTML, CSS, dan JavaScript untuk menciptakan desain yang responsif. Artinya, desain website Anda akan tetap enak dilihat di berbagai perangkat mulai dari laptop hingga smartphone.

Tapi tidak hanya soal estetika. Web developer juga memikirkan kenyamanan pengguna. Misalnya, seberapa cepat halaman dimuat, seberapa mudah tombol ditemukan, atau bagaimana alur navigasinya.

Kalau pengunjung Anda merasa ribet, bisa-bisa mereka kabur sebelum sempat mengenal bisnis Anda lebih jauh.

2. Memastikan Website Berfungsi dengan Baik (Back-End Development)

Tugas web developer berikutnya adalah memastikan semua fitur di dalam website berjalan lancar. Ini masuk ke dalam ranah back-end development.

Mereka mengatur bagaimana data diproses, bagaimana pengguna login, hingga bagaimana transaksi diproses secara aman di website e-commerce.

Bayangkan jika sebuah website toko online tiba-tiba gagal saat proses checkout. Frustrasi, bukan?

Itulah kenapa web developer harus memastikan sistem bekerja secara stabil dan minim bug. Mereka juga biasanya menyiapkan sistem keamanan agar data pengguna tetap aman dari serangan siber.

3. Mengelola Database dan Integrasi Sistem

Website modern tidak hanya berdiri sendiri.

Sering kali, website harus terhubung dengan sistem lain, seperti database pelanggan, API pihak ketiga (seperti payment gateway), atau dashboard internal.

Tugas web developer dalam hal ini adalah mengelola integrasi tersebut. Mereka memastikan bahwa semua data yang masuk dan keluar berjalan sesuai prosedur dan tidak menimbulkan konflik.

Database juga harus dikelola dengan efisien. Jika struktur data berantakan, maka performa website bisa menurun drastis.

Dengan pengelolaan database yang baik, website Anda bisa menyajikan data secara real-time dan akurat dua hal yang sangat krusial di era digital seperti sekarang.

4. Melakukan Pengujian dan Perbaikan (Testing & Debugging)

Website yang terlihat bagus bukan berarti bebas masalah.

Di balik layar, web developer melakukan serangkaian pengujian sebelum dan sesudah website diluncurkan. Tujuannya? Untuk memastikan tidak ada error yang mengganggu pengalaman pengguna.

Mereka melakukan berbagai jenis testing: dari fungsionalitas, kecepatan, kompatibilitas browser, hingga keamanan.

Dan jika ditemukan bug mereka akan langsung bertindak untuk memperbaikinya.

Proses ini sangat penting, karena satu kesalahan kecil bisa berdampak besar. Misalnya, tombol “beli sekarang” yang tidak berfungsi, atau formulir kontak yang gagal mengirim pesan.

5. Melakukan Pemeliharaan dan Pembaruan Berkala

Pekerjaan web developer tidak selesai setelah website online.

Justru setelah live, tugas mereka masih berlanjut: melakukan pemeliharaan dan pembaruan.

Kenapa ini penting?

Karena teknologi web terus berkembang. Apa yang relevan hari ini, bisa jadi usang bulan depan. Website Anda harus selalu up to date agar tetap aman, cepat, dan relevan dengan tren pengguna.

Web developer akan memperbarui plugin, memperbaiki bug baru yang muncul, dan menyesuaikan sistem dengan kebutuhan bisnis yang terus berkembang.

Pemeliharaan berkala juga membantu mencegah kerusakan sistem yang bisa merugikan bisnis Anda dalam jangka panjang.

Sekarang Anda sudah tahu, tugas web developer ternyata cukup kompleks dan sangat teknis.

Kalau Anda ingin membangun website yang bukan hanya tampil keren tapi juga optimal secara fungsional, bekerja sama dengan tim profesional adalah langkah terbaik.

Boleh Dicoba Digital (BDD) hadir untuk membantu Anda membangun website dari nol mulai dari konsep hingga jadi.

Hubungi BDD sekarang dan mulai perjalanan digital Anda dengan langkah yang tepat!

Related posts